Gresik (14/03) - Acara milad V dan khatam V SD IRADA disambut dengan tangis haru oleh 12 khotimin khotimat, 51 wisudawan tahfidz juz 30, wali siswa dan segenap ustad-ustadzah.

Acara milad dimulai dengan kirab di sepanjang jalan Graha Bunder Asri, kemudian pengalungan bunga kepada para wisudawan oleh kepala TPQ IRADA. Kemudian acara dilanjutkan dengan acara inti yaitu prosesi imtihan Khatimin dan Khatimat TPQ SD IRADA dengan pembacaan Gharib, tajwid serta munaqosah bersama walisantri. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak kepala sekolah.

Dalam sambutannya, beliau memberi wejangan agar kita selalu mencintai Al-Quran. Menjadikan Al-Quran sebagai teman dalam kehidupan.

"Al-Quran adalah obat bagi segala penyakit, jadikan Al-Quran perisai yang akan menuntunmu juga kedua orang tuamu kelak di akhirat." Pungkas beliau.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Gresik, Bapak Drs. H. Moh. Ersat, M.H.I.

Dalam sambutannya beliau menyatakan kebanggaannya terhadap SD IRADA.

"Saya bangga dengan khatimin khatimat serta wisudawan tahfidz juz 30. Ini menunjukkan jika SD IRADA sangat berkualitas dan memperhatikan Al-Quran," tutur beliau.

Acara puncak tampak ketika pemberian mahkota kepada walisantri oleh wisudawan tahfidz juz 31. Tangis haru para walisantri mewarnai penghujung acara tersebut. Acara kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin oleh ketua yayasan Islam Al Raudlatul Amien.

Semoga dengan diwisudanya 12 khatimin khatimat dan 51 wisudawan tahfidz mampu menjadikan siswa-siswi SD IRADA menjadi generasi Qurani. Aamiin./AirinNursagita

Wartawan cilik SD IRADA