Gresik - (23/10) SD IRADA lagi-lagi berusaha memberikan pendidikan dan pengalaman terbaik untuk seluruh peserta didiknya. Tidak hanya memberikan pendidikan akademik di kelas saja, SD IRADA juga mencoba mengenalkan peserta didiknya dengan budaya serta adat istiadat di Indonesia, khususnya Jawa.
Jika sebelumnya SD IRADA sudah mengenalkan damar kurung khas dan batik khas Gresik, kali ini SD IRADA mencoba mengenalkan wayang kepada peserta didiknya.
Dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw, SD IRADA mengundang Ki Puguh Prasetyo, dalang nasional, untuk memberikan kisah perwayangan yang tentu sangat baru bagi peserta didik SD IRADA.
Rangkaian acara diawali dengan maulid nabi bil qiyam, kemudian pembacaan shalawat fii hubbi bersama-sama, sambutan dari bapak kepala SD IRADA. Setelah itu disusul penyerahan cinderamata kepada Ki Puguh Prasetyo, baru kemudian pagelaran wayang dimulai.
Dalam kisah perwayangan yang dibawakan, Ki Puguh menyajikan cerita inspiratif yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari tapi sarat dengan makna yang luar biasa, yaitu meneladani sifat-sifat Rasulullah. Di sini SD IRADA memadukan kisah inspiratif sifat Rasulullah dengan wayang sebagai mediatornya. Di samping pendidikan agama anak-anak bisa didapatkan, pengetahuan budaya anak-anak juga turut didapatkan.
Karena memang konsep baru, peserta didik dari kelas 4, 5, dan 6 yang didatangkan ke sekolah benar-benar antusias. Adapun untuk kelas 1, 2, dan 3 menyaksikan pagelaran wayang melalui live streaming YouTube SD IRADA. Hal ini tentu karena masih pandemi dan menjaga agar tidak terjadi kerumuman massa yang begitu banyak.
Bravo, SD IRADA!/Fadly
0 Komentar
Belum ada komentar.