Kajian Parenting Ustadzah Oki Setiana Dewi; Sudahkah Kita Menjadi Orangtua yang Baik?

Gresik - (15/03) Parenting oleh Dr. Ustadzah Oki Setiana Dewi, M.Pd terlaksana dengan khidmat. Selain fasilitas belajar bagi siswa, SD IRADA juga berusaha mendukung pembelajaran bagi orang tua siswa.

Kajian parenting yang bertajuk "IBU PENDIDIK UTAMA DAN PERTAMA" sukses menyadarkan semua orang tua tentang pentingnya mendidik anak dengan baik sesuai dengan perjuangan islam yaitu melalui cinta dan kasih.

Rangkaian acara diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an oleh siswa kelas 4 SD IRADA; Muhammad Haiqal Azhar Kamil. Sambutan dari Bapak Kepala SD IRADA. Kemudian kajian parenting oleh Ustadzah Oki.

Dalam kajian parenting, Ustadzah Oki banyak sekali mengisahkan cara orang-orang hebat mendidik anaknya menjadi anak yang luar biasa.

Diawali dengan kisah Siti Hajar yang berlari dari bukit Shofa ke Marwah demi mencari air untuk Nabi Ismail A.S. "Bila seorang ibu kehilangan semangat, bagaimana mengurusi anaknya? Jadi kita diuji dengan anak yang begitu, anak yang begini. Tapi kita tidak boleh kehilangan semangat untuk menjadikan anak kita anak-anak yang hebat." Ucap Ustadzah Oki.

Kemudian beliau berkisah tentang Muhammad Al-Fatih yang dididik orang tuanya dengan keberanian, keuletan, dan kemantaban tiada tara. Didikan orang tua sejak kecil akan menjadi cerminan anak ketika tumbuh dewasa. Muhammad Al-Fatih tumbuh menjadi pribadi seperti yang diharapkan oleh orang tuanya. Terbukti dengan keberhasilannya dalam menaklukan konstantinopel.

Kajian parenting ini merangkum pertanyaan besar yaitu "Sudahkah kita menjadi orang tua yang baik?" Pertanyaan tersebut menjadi puncak keterbukaan hati orang tua siswa. Suasana seketika menjadi haru.

Sebagai ucapan terima kasih kepada Ustadzah Oki, SD IRADA memberikan cinderamata berupa 7 buku yang ditulis oleh siswa.

Orang tua siswa yang hadir benar-benar antusias hingga kajian berakhir. Banyak ilmu yang didapat. Orang tua siswa yang tidak hadir dapat melihat siaran ulang di YouTube SD IRADA. Hal ini diatur sedemikian rupa untuk menghindari kerumunan.

SD IRADA penuh cinta!/ Fatwa

0 Komentar

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Inputan yang harus diisi ditandai *