SEJARAH SINGKAT

SD Islam Al-Raudlatul Amien (SD IRADA) Full Day Education adalah sebuah sekolah modern dengan mengedepankan nilai-nilai luhur islam untuk mewujudkan generasi islami yang berkualitas, cendekia, dan berakhlakul karimah berlandaskan Al-qur’an dan hadits. SD IRADA merupakan singkatan dari SD Islam Al-Raudlatul Amien “Full Day Education” agar secara marketing dan image mudah diingat dan dihafalkan sebagai sekolah islam dengan konsep Full Day Education. Dalam penerapannya SD IRADA menggabungkan IQ, SQ, dan EQ dalam bentuk pembelajaran dan kurikulum yang terintegrasi sehingga diharapkan peserta didik nantinya mencapai tujuan yang diharapkan.

Pada awalnya, SD IRADA berdiri berawal dari obrolan kecil para Guru di sebuah sekolah swasta yang sangat mengharapkan sebuah sekolah modern dengan system manajemen yang tidak tersentralisasi ke yayasan sebagai payungnya dan sebuah kebebasan dalam mengelola lembaga pendidikan yang professional dan akuntable. Canda tawa ini sering dimunculkan kepada semua orang yang ditemui para guru mulai dari teman sejawat, orang tua siswa, famili dan masyarakat umum yang peduli pendidikan agar menjadi sebuah kenyataan bukan impian dan guyonan belaka.

Keseriusan dan semangat yang tinggi dari para guru apalagi didukung oleh kepala sekolahnya yang begitu gigih memperjuangkan semua aspirasi para tenaga pengajar. Hal itu dibuktikan dengan usaha beliau dalam mencari investor, relawan, donator dan semua pihak yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan. Satu demi satu investor atau ditemui namun masih mendapatkan jawaban yang sama yaitu mohon maaf tidak bisa membantu, tidak ada uang dan sebagainya namun hal tersebut tidak menyurutkan niat untuk terus berusaha. Hari berganti hari, bulan berganti bulan akhirnya keinginan tersebut hampir saja terwujud. Pengusaha dari Kota Gresik yaitu Owner Pengembang Alam Bukit Raya menawarkan sebuah tanah untuk ditempati sebagai lembaga pendidikan mulai dari tingkat dasar sampai atas. Namun hal itu belum bisa terwujud karena berbagai alasan dan pertimbangan.

Usaha lain terus dilakukan termasuk merangkul semua wali murid yang peduli dengan para guru YIMI untuk mencarikan donator atau investor yang mau mendukung para guru YIMI mendirikan sebuah sekolah. Akhirnya usaha para guru dan Kepala SMP YIMI ini membuahkan hasil yaitu PT. Tulen Graha Amerta pengembang Perumahan Graha Bunder Asri menawarkan sebuah tanah seluas + 2.153 m2 tepatnya di jalan topaz VII nomor 31 untuk didirikan sebuah sekolah yang modern dan islami.

Selanjutnya dibentuklah sebuah yayasan yang akan menaungi lembaga sekolah yang didirikan. Akhirnya tepat pada 16 Agustus 2008 bertempat di kantor PT. Delapan Pintu Utama disepakati untuk mendirikan sebuah yayasan dengan nama “Yayasan Islam Al-Raudlatul Amien Gresik” surat akta notaris dikeluarkan oleh Notaris Teguh Sudibyo, SH. Dengan nomor 33 / VIII / 2008. Pada tanggal 10 januari 2009 dimulailah pembangunan gedung SD IRADA Full Day Education tahap pertama. Tahap I rencananya membangun 5 ruang yang terdiri dari 3 ruang kelas dan 2 ruang Lab. Komputer serta guru. Ditargetkan tahap I selesai pada bulan awal Juli dan sudah layak ditempati. Peresmian peletakan batu pertama oleh SEKDA Gresik yaitu Dr. Khusnul Khuluk, MM. pada tanggal 18 januari 2009 pada pukul 08.00 WIB. Dihadiri oleh para tamu dan undangan dari berbagai kalangan dan dinas instansi yang terkait.

Untuk persyaratan administrasi sudah siap mulai dari perizinan gedung, izin operasional, tenaga pengajar dan administrasi sekolah. Tinggal menunggu kesiapan gedungnya. Mengenai sistem manajemennya sudah diatur secara professional dan akuntabilitas mulai dari awal. Sehingga kedepan SD IRADA mampu mengikuti perkembangan zaman terutama dalam upaya untuk menjadikan SD IRADA sebagai sekolah favorit di kota gresik dan menjadi sekolah berstandar nasional.